Sinopsis Mohabbatein Episode 228 by Yohana Sitorus

Sinopsis Mohabbatein Episode 228 by Yohana Sitorus
Raman " kau akan lenyap, kau dokter, dengar dokter lain, kau pingsan, kau tidak bisa mentolerir puasa, kau harus melakukan apa yang aku katakan.
Mani mendengar Raman memarahi dan pergi.. Ishita " aku tidak akan berbuka puasa.
Raman " makan, jangan keras kepala.

Mereka berdebat.
Ishita " aku baik-baik saja, aku tidak lemah , aku akan menamparmu sekarang.
Mani datang.
Mani " bagaimana keadaanmu.
Raman berdiri jauh dengan marah.
Mani meminta Ishita untuk makan.
Ishita " aku tidak akan makan untuk siapa pun.
Mani " untuk Ruhi.
Ishita tersenyum dan memanggil Ruhi.
Ruhi datang di sana.
Raman " siapa yang membawamu kesini.
Mani " aku membawanya untuk membuatnya bertemu Ishu.
Ruhi " aku merasa kehilangan Ibu Ishi, bagaimana keadaanmu , semua orang berbohong kepadaku , paman Abhi menceritakan semuanya dan mengatakan kau tidak sehat karena kau tidak makan, makanan memberi kita energi dan tubuh kita adalah mesin, makanan bahan bakar.
Ishita " aku puasa.
Ruhi " baik lah, kau berada di rumah sakit dan aku akan berada di rumah, semuanya akan mengacaukan dan mereka akan meninggalkanku untuk Shagun , kata hati ibu besar, Mata Rani tidak akan menghentikanmu dari makanan.
Mani " beberapa baris yang tidak bersalah manis dan membuat Ishita dan Raman menangis.
Ishita memeluk Ruhi.
Mani juga menangis.
Ruhi memberinya sup.
Ruhi " silakan demi aku.
Ruhi membuat Ishita makan sup.
Raman tersenyum.

Mani " Raman, semuanya memiliki cara untuk melakukan, kemarahan membuat hal yang lebih buruk.
Ruhi " terimakasih pada Paman Abhi karna membawa aku kesini.
Ishita juga mengucapkan terima kasih.
Dia bilang dia adalah setengah-baik saja melihat Ruhi.
Mani " kau akan baik-baik saja makanlah dengan tangannya.
Mani pergi untuk mendapatkan air.
Raman " berhenti kau dan aku perlu bicara.
Raman " apa masalah nya.
Mani " kau tidak tahu bagaimana cara berbicara.
Raman " Ruhi akan takut, dia melekat dengan Ishita, apakah kau pikir ini.
Mani " kau harus mengontrol berbicara, Ishita tidak mau makan, hanya Ruhi yang bisa membuatnya makan.
Raman " jangan mengajarkan aku tentang istriku dan anak perempuanku.

Raman dan Mani berdebat.
Raman " kau adalah sahabatnya, dimana Engkau ketika dia berada di masalah dan keluarganya memiliki masalah, aku membantunya dan hal-hal yang kau tahu, ada yang bisa mengatakan padaku, di mana kau saat menikah, kenapa kau datang sekarang , aku suaminya dan aku tahu tugasku dengan baik.
Mani " kau mengatakan dia adalah istri dan tidak ada orang lain, baik, kau melakukan tugas dengan baik, dia istri yang baik, ibu, apa yang kau lakukan, saudaramu sendiri mengatakan kau hanya berteriak, aku telah melihat dia terganggu, apa yang kau tahu tentang dia, kau menikahinya 6 bulan sebelumnya, kau bukan suami yang baik, hubungan yang dibuat perlahan dan kau gagal satu kali..
Raman "  lihat ....
Mani " tunggu, aku belum selesai.

BACA SELANJUTNYA : 
Sinopsis Mohabbatein Episode 229