Sinopsis Mohabbatein Episode 267 by Yohana Sitorus

Sinopsis Mohabbatein Episode 267 by Yohana Sitorus
Mihika keluar.
Shagun " aku melihat semuanya.
Mihika terkejut.
Mihika " aku minta maaf, aku ... .. Shagun " apa yang terjadi, maksudku aku berapa banyak akan kau bekerja, suami yang bekerja banyak, jangan membuat saudaraku menunggu, dan di mana Ashok.
Ashok datang dan memeluk Shagun.
Ashok " aku ada banyak pekerjaan , aku minum untuk merayakanya, karena Abimanyu memberinku kontrak besar.
Shagun " selamat, kau banyak bekerja , dan Mihika terima kasih karna bekerja begitu keras, silahkan pulang, aku akan mengemudi mobil.
Mihika melihat mereka.

Raman berpikir tentang kata-kata Simmi .
Raman menutup matanya.
di mobilnya.
Raman berpikir tentang kata-kata Ishita pada Mani, dan kebahagiaan untuknya.
Raman berpikir " bagaimana ini, aku telah menyakiti Ishita dengan menyebut2 nama Shagun.
Raman berpikir Ishita dan Mani bersama-sama untuk Romi.
Raman meminta sopir untuk menghentikan mobil.
Raman turun.
Raman berlari di jalan memikirkan Ishita dan saat-saat manis mereka ditampilkan di Flashback.
Shagun, Mihika dan Ashok mengemudi menuju kerumah.
Ashok melihat Mihika dan tersenyum.
Shagun " terimakasih Mihika kau membuat hidupku lebih baik, dan sekarang kau adalah keluargaku, ini adalah fase terindah dalam hidupku.
Ashok tidur.
Mihika mendapat telpon dari Mihir.
Mihika " aku akan datang.
Mihika " kita harus melihat tempat sangeet.
Shagun mengantarkan Mihika dan pergi.

Mihika " Ashok adalah orang murahan, dia menikahi Shagun untuk kontrak, aku harus mendapatkan wajah aslinya keluar segera.
Raman pulang bicara pada dirinya sendiri.
Ishita mendapat gelang dan menatapnya marah.
Ishita " apa yang kau bergumam, bahwa orang-orang memberikan hadiah yang tidak berguna, jangan memberikan ceramah, aku tidak ingin menyesal kepadamu, orang pertama menyakiti hati dan minta maaf, karena jika semuanya akan sembuh, orang yang tidak sensitif.
Raman " dengarkan aku sekali saja.
Ishita " apa ini, kau selalu melawan, kau telah melemparkan hadiahku, kau tidak akan bisa berubah.
Ishita " aku manusia, aku melakukan kesalahan, aku minta maaf.
Ibu Raman menangis datang ke rumah Iyer.
Shravan " kenapa kau menangis.
Ibu Ishita meminta Shravan untuk pergi dan bermain.

Ibu ishita " Toshi apa masalah ini.

Ibu Raman " Ishita dan Raman selalu bertengkar.
Ibu Ishita " apa, mereka bertengkar.
Ayah Ishita " hal ini terjadi, mereka pasangan yang baru menikah.
Ibu Raman " aku tahu, tapi terlalu banyak, Raman selalu kasar, Ruhi marah dan aku telah mengirim dia ke rumah Pammi.

Shravan " Ruhi menangis di sekolah, teman-temannya menggoda Karean Shagun akan menikah, dua ibu dan dua Ayah.
Ibu Raman " Raman dan Ishita harus berbicara dengan Ruhi sekarang, tapi mereka sibuk bertengkar.
Ibu ishita " Ruhi membutuhkan orangtuanya sekarang.
Ayah Ishita " jangan merusak suasana hati, semuanya akan baik-baik saja, aku akan mengajak Shravan keluar, kau berdua juga datang.

Mani berbicara kepada Ishita dan bertanya tentang Ruhi.
Ishita " Ruhi mungkin dengan Ibuku.
Mani " Nirvaan mengatakan Ruhi menangis di sekolah.
Ishita " mengapa.
Mani " beberapa anak-anak menggodanya tentang pernikahan kedua Shagun, dia merasa sedih, anak-anak tinggal bersama orang tua dan dia tidak memiliki dukungan Adi.
Ishita " terima kasih , aku akan berbicara dengan Ruhi.
Ishita pergi untuk melihat Ruhi.
Raman melihat Ishita mencari Ruhi.

Ibu Ishita datang dan Ishita bertanya tentang Ruhi.
Ibu ishita " apakah semuanya baik-baik saja.
Ishita " iya bu.
Ishita pergi keluar.
Ishita melihat seorang gadis berpakaian merah dan berjalan mengatakan Ruhi, melihat petasan terbakar.
Ibu gadis itu datang dan berterima kasih.
Ishita melihat itu bukan Ruhi.
Ishita " Ayah dimana Ruhi, di mana dia pergi.
Shravan " aku tidak tahu.
Ibu Raman " aku tahu di mana dia.
Ishita lega.
Ibu Raman " Raman dan Ishita Ruhi sedang marah dan aku telah mengirimnya ke rumah Pammi , kau berdua harus berbicara padanya.
Raman " mengapa dia kesal.
Ishita " dia kesal, jadi aku mencari dia.
Raman " dia adalah putriku.
Ishita " terima kasih Murugan, kau menyadari, semua orang di sekolah membulli Ruhi, Mani yang baik mengatakan kepadaku.

BACA SELANJUTNYA : 
Sinopsis Mohabbatein Episode 268