Sinopsis Mohabbatein Episode 104 by Yuni ana

Sinopsis Mohabbatein Episode 104 by Yuni ana
Pathak berbicara dengan Shagun dan Raman, untuk membuktikan Shagun tidak di tempat kecelakaan.
Raman " tapi kemudian Adi akan terkena masalah.
Pathak " tidak ada yang akan mencurigai dia, karena dia baru berusia 11 tahun.
Shagun " aku tidak ingat.
Raman menegur Shgaun.
Pathak meminta mereka untuk tidak bertengkar.
Shagun " aku belanja hari itu.
Raman '' kita akan memilikinya pada pernyataan kartu.
Shgaung " tidak, kartu shopping,aku tidak membeli apapun.
Raman " Pathak berpikirlah sesuatu yang lain.

Ibu Ishita " Mihika mengirim makanan untuk semua orang.
Mereka makan.
Ibu Raman " Ishita makanlah.
Ishita " tidak ibu, terima kasih.
Ibu Ihsita " aku tidak bisa melihatnya seperti ini.
Ibu Raman " memakan makanan, karena kau harus meminum obat-obatan juga.
ibu Raman meminta Ayah Ishita untuk datang juga.
Ayah Ishita " aku akan membeli air mieral.
Ishita " aku akan mengantar ibu duduk.
Ishita datang di kantin dan Raman datang untuk membeli air mineral.
Mereka melihat satu sama lain.
Simmi " istirahat makan siang berakhir, mari kita pergi kaka.
Mereka kembali ke ruang sidang.
Kaur " Shagun Ravipal pergi membelamu, sekarang berpikir di mana kau pada hari itu , jangan berbohong.
Pathak " biarkan dia menjawab.
Shagun " aku pergi ke mal.
Kaur " Luar biasa , mall mana ?.
Shagun : aku pergi untuk membersihkan pakaianku di dry cleaning, namun toko ditutup, jadi aku hanya melihat2 saja

Kaur : bagaimana bisa bahwa kau tidak berbelanja apapun, itu tidak mungkin untuk seorang yang terkenal sepertimu.
Shagun " aku tidak membeli apapun.
Shagun menangis.
Shagun " aku berada di mal, aku tidak memiliki tagihan atau bukti.
Kaur " apa mungkin kau membeli kopi atau pergi ke food court.
Shagun " ya.
Kaur " tidak ada food court di mal itu.
Raman naik darah memikirkan kata-kata Adi dan janjinya kepada Adi.
Kaur " kau harus memiliki beberapa bukti, kau tidak di mal,kau melakukan kecelakaan.
Shagun " tidak.
Kaur " kau berbohong.
Raman bangun.
Raman " cukup, aku tahu dia berbohong, karena hari itu dia denganku.

Hakim meminta Raman untuk datang dalam kotak saksi dan mengatakan.
Raman datang dalam kotak saksi.
Kaur " kau bisa masuk penjara karena berbohong.
Raman "ya, Shagun berbohong, karena dia tidak di mal, tapi denganku.
Kaur " baiklah, setuju, tapi di mana.
Raman " kami bersama-sama.
Ishita menangis.
Kaur " apa yang kauu lakukan dengan mantan istrimu.
Raman " tidak ada masalah dalam hal ini.
Kaur " jadi karna kau masih mencintainya, jadi kau mencoba untuk melindunginya.

Raman" tidak, aku sedang mengatakan kebenaran.
Kaur" kau harus mengatakan, dimana kamu dengan shagun saat itu.

Ishita" aku harus berbicara dengan pengacaraku.
Ishita meminta Kaur tidak bertanya apa-apa untuk Raman sekarang tentang hal ini.
Kaur " kita hampir ......... Ishita " tidak.
Hakim " proses akan dilanjutkan besok.
Kaur" Ishita apa yang terjadi, kau tahu dia berbohong.
Ishita" aku tahu dia berbohong, dia tidak bersamanya, karena dia berlari ke rumah sakit membawa ibuku saat itu, tetapi dia mengatakan kebohongan besar ini untuk menyelamatkan Shagun.
Raman mendengar ini.

Ishita" kau tidak dapat merusak citra dan rasa hormatnya didepan semua orang, mungkin dia tidak melakukan hubungan , tapi aku.
Ishita menangis.
Ishita " tidak aku dan Raman, tapi keluarga kami juga, Ruhi ... .. Kita semua akan terluka, kita tahu dia berbohong dan tidak seperti itu, kita bisa melihat di wajahnya, kami tidak memiliki hubungam suami dan istri tapi kami memiliki ikatan yang berbeda, tentang persahabatan, pemahaman, rasa hormat, kami akan malu juga, karena aku terhubung dengan dia, dia tidak sendirian , aku hanya ingin kau untuk melawan kasus ini, aku ingin keadilan dan jangan mengajukan pertanyaan seperti ini, tentang Shagun , itu menyakitkan.
Ishita menangis.
Kaur mengangguk ya.
Raman berpikir " apa yang harus dilakukan , aku jatuh di mata Ishita untuk menyelamatkan Adi.

Ishita dan Ibu mertuanya pulang.
Ishita " ibu terlihat lelah, sebaiknya ibu istirahat dulu ,kau juga istirahat dulu ya nak.
Ibu Raman " aku baik-baik saja, aku harus menunggu anak2ku.
Simmi datang dan Ibunya menghentikan untuk memarahinya.
Simmi " aku harus memberi makan Ananya.
Ibu Raman menegur Simmi.
Ibu Raman " kau adalah kelemahanku tapi aku tidak akan menanggung kesalahanmu.
Simmi " kak raman adalah saudaraku.
Ibu Raman " kau mendukung Shagun.
Mereka berdebat.
Ibu Raman " pikir dengan kemanusiaan.
Simmi " aku sedang mendukung saudaraku,aku begitu saja , Saya tahu ketika semua orang meninggalkanku, bagaimana rasanya, Ishita membuat kau melawan dia, tapi aku tidak akan melakukan ini.
Ibu Raman berjalan kedepan akan menamparnya tapi Ayah Raman menghentikanya.
Ayah Raman berteriak " Simmi, diam.
Simmi pergi ke kamarnya.

Raman " Shagun bahwa Ashok tidak bisa berbuat apa-apa juga, dia tidak bisa menghentikan Ravipal, jika sesuatu terjadi padamu, Adi akan mengaku kejahatannya, katakan padanya tidak ada yang buruk harus terjadi dalam kasus ini, katakan padanya aku sedang melakukan ini untuk Adi, ini adalah bukan waktunya untuk membalas dendam.
Shagun " aku tahu, aku akan berbicara dengannya, kau berusaha keras tentang hal ini,aku akan menangani,Ashok janji.
Ramann" baiklah.
Raman pergi.
ibu , Ayah Ishita Mihika datang untuk bertemu Pathak.
Ibu Ihsita menangis.
ibu Ishita " Pathak bahwa kasus ini menjadi masalah bagi Raman dan Ishita, itu akan baik jika aku mati dalam kecelakaan ini, aku mohon untuk menghentikan khasus ini.
Pathak : jangan mengatakan ini, aku tak berdaya dan tidak bisa berbuat apa-apa, aku bilang Raman tapi tidak bisa , aku mencoba tapi tidak bisa menjanjikan, aku punya ide, tapi ......
Ibu Ishita " aku akan melakukan apa pun untuk anakku.

Malam nya, Ishita memotong sayuran untuk memasak.
Pembantu Neelu " aku akan melakukan hal ini.
Ibu Raman " biarkan dia melakukannya.
Raman datang.
Ruhi " mari kita pergi ke restoran, kau , aku dan ibu Ishi.
Raman " tidak hari ini,aku akan bekerja di kantor.
Ruhi berteriak " aku harus pergi hari ini.
Raman berteriak " cukup Ruhi, tidak hari ini.
Ruhi " kau marah padaku, aku mendengarkan seperti seorang gadis yang baik, tapi tidak selalu, kita akan pergi malam ini untuk makan malam, itu saja , tidak ada argumen, aku juga bisa marah, aku akan kesal dengan semua orang jika kau tidak membawa aku.

Raman " begitu banyak kemarahan Ruhi.
Ibu Raman meminta Ishita untuk membawa Ruhinke dalam.
Ishita " mari kita pergi Ruhi.
Ruhi " aku tidak mau , sampai kau membawaku ke restoran.
Ibu Raman meminta Ruhi untuk pergi dan berganti pakaian , Ayah akan membawa kau keluar, benar Raman.
Ruhi " mari kita pergi Ibu Ishi , kita tidak akan mendapatkan meja.

Baca selanjutnya :   -> Sinopsis mohabbatein episode 105