Sinopsis Mohabbatein Episode 184 by Yohana Sitorus

Sinopsis Mohabbatein Episode 184 by Yohana Sitorus
Mihika " jika setiap gadis berhenti dari pekerjaannya, orang tersebut akan mendapatkan lebih percaya diri , cobalah dan pahami, ini bukan masalah wanita, bagaimana jika terjadi sesuatu, apa yang akan aku lakukan.
Mihir " dengarkan aku, aku akan mengurusnya, aku akan menghajarnya jika dia menyentuh kau lagi , aku datang ke sini untuk memberi kau kopi, Raman telah mengutus Aku.
Mihika tersenyum.
Mihika " mari kita pergi.

Raman datang untuk melihat Ishita dari kelas memasak.
Raman mendapat telepon dan berbicara tentang pertemuan.
Raman sibuk di telepon dan Ishita dan Sanjana datang ke sana.
Sanjana terkejut melihat Raman.
Sanjan " aku harus pergi.
Ishita " apa yang terjadi, mengapa dia pergi melihat Raman, apakah dia tahu Raman , Raman apa kau tahu Sanjana Arora.
Raman " tidak, aku tidak tahu, aku datang untuk memberi kejutan padamu.
Ishita " dia lari melihatmu, aku merasa kau kenal dia.
Raman " Sanjana ....
Ishita " datang ......... .. Mihir dan Mihika memiliki waktu romantis di rumahnya.
Mihika " apa film yang akan kita lihat.
Mereka memutuskan film dan ada seseorang yang datang dan berdering bel pintu.
Itu Vandu dan Bala.
Mihika meminta mereka untuk datang.
Mereka " apa yang terjadi.

Bala " kita juga menyaksikan banyak film dan tidak menyelesaikan film apapun.
Vandu " kami datang untuk berbicara dengamu.
Bala " kami datang untuk mengetahui bahwa Raman dan Ishita merenovasi rumahmu, jadi kami pikir untuk memberi hadiah voucher bulan madu.
Mihir " kita tidak ingin hadiah.
Vandu menegaskan dan meminta dia untuk memutuskan tujuan.
Mihir " terima kasih.
Mihika senang dan memeluk Vandu.
Mihir kesal melihat ikatakan kaka dan adik itu.
mihir pergi.

Mihika " apa yang terjadi.
Mihir " kau berdua saling mencintai.
Mihika " karena aku anak bungsu, aku mencintai mereka, aku tidak pernah berbelanja bagi mereka , mereka berbelanja selalu untukku .
Mihir berbicara tentang kakanya dan masa kecilnya.
Mihir " kita berbagi sepatu juga dan kakakku begitu dekat denganku. kakakku mengambil bagian dalam lomba untuk memenangkan sepasang sepatu untukku, dia jatuh dan terluka,dia masih  memenangkan perlombaan untuk mendapatkan sepatu baru bagiku , aku masih memiliki foto itu.
Mihir menunjukkan kepada Mihika.

Mihir " aku tidak bisa melupakannya, tidak tahu dia ingin pergi ke depan dalam lomba dan meninggalkan aku di belakangnya.
Mereka menangis.
Mihika melihat Foto itu.
Mihika " aku tahu kau sangat merindukan kakakmu.

Raman berbicara dengan seseorang.
Raman " ya Mihir saudaramu, tapi dia tidak ingin berbicara denganmu, biarkan dia melakukan apa yang dia inginkan, jangan ikut campur dalam hidupnya, aku tahu dia mendengarkan aku, mengapa kau menghentikan aku, di mana cintabya untuk saudaramu bertahun-tahun.
Ishita datang dan Raman mengakhiri panggilan.
Ishita " dari siapa panggilan itu.
Raman berbohong " orang kartu kredit.
Raman pergi.

BACA SELANJUTNYA : 
Sinopsis Mohabbatein Episode185